Harapan Mohamed Salah: Semoga Man City Terpeleset

MARIO4D - Liverpool tengah terlibat dalam persaingan sengit dengan Manchester City di puncak klasemen sementara Premier League musim 2018/19 ini. Kedua tim tersebut merupakan kandidat kuat juara, dan keduanya memang layak meraih trofi tersebut.

Saat ini, setelah 30 pertandingan, Man City masih memimpin di puncak klasemen sementara dengan 74 poin, Liverpool mengejar dengan 73 poin. Artinya, persaingan musim ini akan ditentukan oleh detail-detail kecil.

Tim mana pun yang terpeleset terlebih dahulu harus membayar mahal dengan trofi yang melayang. Sebagai pengejar, Liverpool sedikit diuntungkan karena tidak merasakan tekanan yang terlalu berat.

Di sisi lain, meski Man City lebih tertekan, tetapi pemain-pemain mereka sudah tahu bagaimana cara dan rasanya menjadi juara. Sebagai juara bertahan, Man City lebih berpengalaman ketimbang Liverpool.

Salah menyadari keunggulan Man City tersebut dan dia hanya bisa berharap Man City terpeleset

Terpeleset

Salah mengakui persaingan Liverpool dengan Man City sangatlah sulit dan berjalan kuat. Sebab itu, dia percaya yang bisa dilakukan Liverpool hanyalah terus meraih kemenangan sembari berharap Man City akan kehilangan poin.

"Kompetisi ini sangat sulit dan kami masih harus menghadapi pertandingan-pertandingan sulit, juga mereka," ucap Salah dikutip dari Sky Sports.

"Yang bisa anda perbuat hanyalah memenangkan pertandingan anda dan semoga mereka terpeleset pada satu kesempatan, supaya kami bisa menjadi juara

Lebih lanjut, secara pribadi Salah sudah siap menghadapi semua kemungkinan. Dia menjamin mentalnya siap menghadapi apa pun hasilnya di akhir musim nanti, entah Liverpool berhasil juara atau kembali gagal.

"Pikiran saya fokus dan memang ada tekanan, tetapi mental saya kuat dan kami hanya perlu terus melaju."

"Kita lihat saja apa yang akan kami lakukan di akhir musim nanti, tetapi secara mental saya sudah siap menghadapi semuanya," tutup Salah.

Skuat Liverpool terbilang memikul beban yang lebih berat. Mereka harus memenuhi harapan fans yang sudah 29 tahun tidak merayakan trofi Premier League.